JendelaIndonesia.id – Jogjakarta selalu menjadi magnet bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Jogja menawarkan perpaduan keragaman budaya, keindahan alam dan kekayaan kulinernya yang khas.
Tempat Wisata di Jogja semakin beragam, kamu dapat menemukan tempat-tempat ikonik yang instagrammable, wisata edukasi yang menambah wawasan hingga taman hiburan yang akan memberikan pengalaman liburan yang seru.
Bagi kamu yang sedang merencanakan liburan ke Jogja tahun ini, Jendela Indonesia telah merangkum 20 Tempat Wisata Jogja yang Wajib Dikunjungi di Tahun 2025.
HeHa Sky View

HeHa Sky View adalah salah satu tempat wisata Jogja yang wajib kamu kunjungi saat liburan. HeHa Sky View sejatinya adalah sebuah restoran berkonsep modern yang menawarkan panorama kota Jogjakarta dari ketinggian.
Terletak di Jln. Dlingo-Patuk No.2, Patuk, Gunungkidul, tempat ini menjadi favorit wisatawan yang ingin waktu bersantai di area terbuka yang estetik sambil menikmati kuliner yang ditawarkan tempat ini.
Tidak hanya itu, HeHa Sky View juga memiliki beragam spot foto dan wahana yang instagrammable untuk kamu.
Kamu bisa bersantai di Area Bean Bag yang santai atau mengambil foto tematik seperti Sky Baloon yang memungkinkan kamu mengambil gambar seolah sedang terbang dengan balon udara.
Area pinggir Tebing juga terdapat pesawat berukuran besar yang dapat dinaiki dan selalu menjadi spot foto yang populer bagi anak-anak yang berkunjung ke sini.
Menjelang senja, kamu dapat berfoto di Sky Glass, teras kaca yang memungkinkan kamu melihat panorama kota jogja di bawah kaki kamu. Di sini kamu dapat berfoto dengan latar belakang city light kota jogja yang indah.
Bagi kamu yang ingin ke HeHa Sky View, perlu dicatat bahwa jam operasional tempat ini adalah setiap hari pukul 10.00 WIB hingga 22.00 WIB. Selain itu, kamu dikenakan biaya tiket masuk yang dapat dibeli on the spot atau melalui marketplace terpercaya.
Harga Tiket Masuk HeHa Sky View untuk hari biasa adalah Rp. 25.000. Sementara libur Lebaran harganya menjadi Rp 35.000.
Tebing Breksi

Tebing Breksi adalah salah satu destinasi wisata alam di Jogja yang terkenal dengan formasi batuan kapurnya yang unik dan artistik.
Dikutip dari Wikipedia, sebelum menjadi tempat wisata, Tebing Breksi dulunya merupakan kawasan pertambangan batu alam sebelum akhirnya dilarang oleh pemerintah daerah dan diresmikan menjadi situs geowisata pada tahun 2015 yang lalu.
Di Tebing Breksi kamu dapat naik ke puncak Tebing dan menikmati pemandangan kota Jogja yang luar biasa indah. Dari titik ini, kamu dapat melihat keindahan Candi Prambanan, Candi Barong, Candi Sojiwan, Gunung Merapi dan jika hari sedang cerah kamu dapat menikmati pesona matahari terbenam.
Jika kamu ingin merasakan pengalaman yang lebih seru, kamu dapat menyewa Jeep untuk mengunjungi spot menarik di sekitar Tebing Breksi seperti Arca Gupolo, Candi Ijo, Watu Payung, hingga Bukit Teletubbies.
Tempat ini beroperasi setiap hari mulai pukul 06.00 WIB hingga 21.00 dan kamu perlu membayar harga tiket masuk Tebing Breksi senilai Rp. 10.000 untuk wisatawan lokal dan Rp. 20.000 untuk wisatawan asing.
Gua Pindul

Gua Pindul adalah salah satu wisata alam populer Jogja, Terletak di Desa Gelaran 1, Kelurahan Bejiharo, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul.
Gua Pindul dapat dicapai dengan kendaraan bermotor dengan waktu tempuh 2 jam perjalanan dari pusat kota Jogja.
Gua Pindul sendiri merupakan salah satu gua purba dengan aliran sungai di bawahnya. Area penelusuran Gua Pindul sendiri sepanjang 350 meter dengan lebar 5 meter dan kedalaman air 1 hingga 10 meter.
Kamu dapat menelusuri sungai Gua Pindul dengan menggunakan ban pelampung atau yang lebih dikenal kegiatan Cave Tubing.
Selama penelusuran kamu akan disuguhi dengan keindahan stalaktif dan stalagmit yang menghiasi bagian dalam gua. Kemudian, di bagian tengah gua terdapat area yang menyerupai kolam besar yang biasanya dijadikan tempat beristirahat sejenak bagi pengunjung.
Di area kolam ini pengunjung dapat berenang dan terjun dari dinding batu di pinggir gua.
Untuk dapat menikmati aktivitas cave tubing di Gua Pindul kamu dikenakan harga tiket sebesar Rp. 50.000 per orang. Harga Tiket Gua Pindul sudah termasuk pemandu rute, pelampung keselamatan, sepatu karet, ban pelampung, dan head lamp.
Jam operasional wisata Gua Pindul setiap hari mulai pukul 07.00 WIB hingga 17.00 WIB.
Studio Alam Glampong

Bagi kamu yang ingin melakukan pemotretan dengan tema vintage atau ingin berkunjung ke studio yang pernah digunakan untuk pengambilan gambar film-film box office Indonesia, maka Studio Alam Gamplong adalah tempat yang harus kamu kunjungi.
Studio Alam Gamplong adalah destinasi wisata bertema film yang terletak di Desa Gamplong, Moyudan, Sleman, Yogyakarta.
Destinasi wisata Jogja ini awalnya adalah lokasi syuting berbagai film Indonesia terkenal besutan Hanung Bramantyo, seperti Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta dan Bumi Manusia.
Jam operasional Studio Alam Gamplong mulai dari 09.00 hingga 17.00 WIB, memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk mengeksplorasi berbagai set replika bangunan bersejarah seperti Kampung Kranggan Surabaya, Pecinan, Benteng VOC, Rumah Habibie Ainun 3 hingga Trem Jadul yang menjadi ikon tempat ini.
Tiket masuk ke tempat ini tidak memiliki tarif tetap, melainkan berupa donasi seikhlasnya, sehingga ramah bagi semua kalangan wisatawan.
Namun, kamu akan dikenakan Tiket per wahana yang dijual seharga Rp. 10.000, sementara untuk tiket terusan 5 wahana adalah 45.000
Obelix Hills

Obelix Hills merupakan salah satu objek wisata jogja yang menawarkan pemandangan alam yang masih asri. Terletak di atas bukit batu, di sini kamu dapat menikmati panorama kota Jogjakarta dari atas.
Selain menyuguhkan pemandangan alam yang memukau, daya tarik lainnya dari Obelix Hill spot foto Instagrammable. Setidaknya terdapat lebih dari 30 spot yang dapat kamu maksimalkan.
Beberapa spot foto ada yang berbayar, namun jangan khawatir tempat ini juga menawarkan banyak spot foto yang dapat digunakan secara gratis oleh pengunjung.
Untuk hasil foto terbaik, sebaiknya saat sore hari untuk menyaksikan sunset dari atas bukit.
Selain itu, Obelix Hills juga memiliki wahana yang dapat memacu adrenalin kamu seperti The Swings, ayunan setinggi 12 meter di pinggir tebing dan juga The Edge At Rock Bar, sebuah deck kayu yang menjorok sejauh 4 meter di luar tebing.
Jam operasional Obelix Hills sendiri buka setiap hari mulai dari pukul 07.00 hingga 21.00 WIB, dengan Harga tiket masuk hari Senin – Jumat Rp. 25.000/orang dan week end atau hari libur nasional Rp. 30.000/orang.
Kalibiru National Park

Kalibiru National Park adalah destinasi wisata alam di Kulon Progo, Yogyakarta, yang terkenal dengan panorama hutan hijau dan pemandangan Waduk Sermo dari ketinggian.
Berlokasi di Jalan Waduk Sermo, Kalibiru, Hargowilis, Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, Taman Nasional Kalibiru beroperasi setiap hari mulai pukul 08.00 – 16.00 WIB, dengan biaya tiket masuk sebesar Rp. 10.000.
Kalibiru National Park menjadi tempat favorit bagi mereka yang ingin menikmati udara segar dan ketenangan jauh dari hiruk-pikuk kota.
Berada di ketinggian 450 meter di atas permukaan laut, tempat ini menawarkan pengalaman wisata yang memadukan keindahan alam dengan berbagai wahana menarik, seperti gardu pandang berlatar alam yang sering menjadi spot foto pengunjung, kemudian adalah wahana flying fox dan trekking menyusuri jalur perbukitan Menoreh.
Puas menikmati pemandangan alam, kamu dapat menikmati kuliner yang dijajakan sejumlah warung yang berada di sekitar tempat wisata.
Gumuk Pasir Parangkusumo

Gumuk Pasir Parangkusumo adalah fenomena alam unik di Bantul, Yogyakarta, yang menawarkan pengalaman wisata alam dengan lanskap padang pasir eksotis seperti di Timur Tengah.
Terbentuk secara alami dari proses erosi dan sedimentasi material vulkanik Gunung Merapi yang terbawa arus sungai hingga ke pesisir, tempat ini menjadi satu-satunya gumuk pasir tropis di Asia Tenggara.
Salah satu aktivitas menarik yang dapat kamu lakukan di Gumuk Pasir Parangkusumo adalah sandboarding, yang memungkinkan wisatawan meluncur di atas pasir menggunakan papan khusus, mirip dengan snowboarding.
Selain itu, kamu dapat melakukan aktivitas khas pantai lainnya seperti berjalan di pesisir pantai, bermain pasir atau bersantai sembari menunggu matahari terbenam.
Jika kamu ingin mengeksplorasi area Gumuk Pasir Parangkusumo secara paripurna, kamu dapat menyewa Jeep untuk merasakan offroad di medan berpasir serta mengunjungi beberapa spot foto yang Instagrammable pastinya.
Gumuk Pasir Parangkusumo buka setiap hari mulai pukul 07.00 – 18.00 WIB dan harga tiket masuk kawasan Pantai Parangtritis sebesar Rp. 10.000. Sedangkan untuk biaya sewa Jeep berkisar Rp. 400.000 hingga Rp 800.000 tergantung pake yang dipilih.
Puncak Becici

Wisata alam Jogja lainnya adalah Puncak Becici. Destinasi Wisata yang terletak di Desa Muntuk, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Jogjakarta ini menawarkan wisata hutan pinus yang asri.
Untuk dapat menikmati wisata Puncak Becici pengunjung diharuskan membayar biaya tiket masuk sebesar Rp. 2500 perorang dan biaya parkir sebesar Rp. 2000 untuk kendaraan roda dua dan Rp. 5000 untuk kendaraan roda empat dan bus.
Di puncak becici kamu dapat bersantai sembari menikmati pemandangan pepohonan dengan latar belakang Gunung Merapi dan Gunung Merbabu.
Pengelola tempat ini juga menyediakan beberapa titik gardu pandang yang estetik dan sering menjadi spot foto para pengunjung terutama pada malam hari yang menampilkan panorama city light Jogja yang indah.
Jika berlibur dengan keluarga, Puncak Becici juga memilih fasilitas outbond yang dikelilingi hutan pinus.
Bahkan Jika belum puas juga, kamu dapat berkemah di Puncak Becici. Pengelola menyediakan penyewaan tenda untuk para pengunjung yang ingin memaksilkan pengalaman berlibur di tempat ini dan bermalam.
Taman Pelangi Jogja

Taman Pelangi Jogja adalah destinasi wisata malam di Jogjakarta yang memiliki daya tarik utamanya terletak keindahan lampion warna-warni yang sangat instagrammable.
Di taman ini pengunjung dapat menikmati lampion beraneka bentuk yang menyerupai karakter kartun, tokoh sejarah hingga landmark kota menjadikannya tempat ideal untuk liburan keluarga.
Pengelola juga menyediakan beragam permainan tradisional seperti egrang bambu, egrang batok, hulahop dan juga terompah kayu panjang yang dapat dimainkan anak-anak.
Tidak hanya itu, Taman Pelangi juga memiliki wahana permainan air yang seru seperti speed boat, perahu dayung dan bola air.
Dengan segala fasilitas dan wahana yang dimilikinya, membuat Taman Pelangi Jogja destinasi wisata yang pas untuk menghabis libur bersama keluarga.
Penting untuk dicatat, jam operasional Taman Pelangi Jogja adalah pukul 16.30 hingga 22.00 WIB
Agrowisata Bhumi Merapi

Agrowisata Bhumi Merapi adalah destinasi wisata edukasi di Jogjakarta, tepatnya di Jalan Kaliurang KM 20, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman. Jogjakarta
Tempat sudah menjadi magnet bagi pengunjung yang menginginkan petualangan, namun memiliki kegiatan edukatif yang menarik.
Agrowisata Bhumi Merapi menawarkan pengalaman menarik seputar pertanian, peternakan, dan keindahan alam lereng Gunung Merapi.
Tempat ini menghadirkan konsep wisata berbasis agro dengan berbagai aktivitas interaktif, seperti memberi makan hewan, memerah susu kambing, hingga belajar teknik berkebun modern.
Selain itu, Agrowisata Bhumi Merapi juga memiliki spot foto unik dengan arsitektur bergaya Eropa, seperti replika bangunan Santorini, Rumah Teletubbies dan Alpen House, yang menjadikannya daya tarik bagi pengunjung yang ingin mempercantik feed Instagram mereka.
Dengan suasana asri dan udara sejuk khas pegunungan, tempat ini cocok untuk wisata keluarga, edukasi anak-anak, maupun wisatawan yang ingin menikmati ketenangan alam.
Berdasarkan informasi Instagram resmi Agrowisata Bhumi Merapi, operasional tempat wisata ini dimulai pada pukul 09.00 hingga 17.00 WIB.
Kamu dikenakan biaya tiket masuk sebesar Rp. 35.000 per orang dan sudah termasuk akses ke zona Langlang Buana, Wisata Edukasi, Outbound & Field Trip, Plant & Farming dan Exotic Animal.
Taman Pintar Jogjakarta

Satu lagi wisata edukasi yang cocok untuk menjadi tempat berlibur keluarga di Jogja.
Taman Pintar berlokasi di Jalan Panembahan Senopati 1-3. Objek wisata ini dekat dengan sejumlah destinasi wisata lain seperti Malioboro, Benteng Vredeburg, Kraton Jogja dan Titik Nol.
Taman Pintar Jogjakarta dapat menjadi pilihan tepat untuk mengenalkan anak-anak dengan dunia ilmu pengetahuan dan keterampilan melalui beragam wahana yang dimiliknya.
Di sini, anak-anak dapat mempelajari mulai dari simulasi gempa, pengelolaan sampah, penjelajahan luar angkasa, hingga teknologi kelistrikan
Jika jenuh belajar, terdapat playground dengan beragam fasilitas seperti Jungkat-Jungkit, Perosotan, Katrol dan Permainan Putar.
Tidak ada biaya tiket masuk ke Taman Pintar Jogjakarta. Namun, kamu harus membayar tiap wahana yang ingin kamu masuki.
HeHa Ocean View

HeHa Ocean View adalah destinasi wisata yang menawarkan pemandangan laut lepas dari ketinggian tebing dengan suasana eksotis dan Instagramable.
Berlokasi di Bolang, Girikarto, Panggang, tempat ini menyediakan panorama Samudra Hindia dengan latar belakang langit senja yang jarang ditemukan di tempat lain.
Daya tarik utama HeHa Ocean View adalah berbagai spot foto unik, seperti glass deck, bubble tent, dan jembatan cinta, yang dirancang menghadap langsung ke laut.
Tempat ini memang berfokus untuk memberikan pengalaman visual yang apik dan suasana yang cozy bagi pengunjung sambil menikmati kuliner dengan berbagai pilihan makanan dan minuman sambil menikmati suasana laut yang menenangkan.
Museum Ullen Sentalu

Jika kamu menyukai sejarah kebudayaan Jawa, maka destinasi wisata Museum Ullen Sentalu wajib dikunjungi saat kamu di Jogja.
Berlokasi di Jalan Boyong, Kaliurang, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman. Museum Ullen Sentalu adalah museum yang menampilkan sejarah dan warisan budaya Kerajaan Mataram beserta dinasti turunannya, seperti Kasultanan Yogyakarta, Kasunanan Surakarta, Pura Mangkunegaran, dan Pura Pakualaman.
Museum ini dikenal dengan koleksi seni, arca, serta peninggalan bersejarah berupa batik, lukisan, dan manuskrip kuno yang menggambarkan perjalanan kebudayaan Jawa dari masa ke masa.
Selain sebagai tempat wisata edukasi, Museum Ullen Sentalu juga menawarkan pengalaman unik dengan konsep tur dengan pemandu wisata, di mana pengunjung akan mendapatkan wawasan mendalam tentang filosofi hidup, seni, dan budaya Jawa.
Dengan arsitektur gothic Eropa klasik yang berpadu dengan nuansa sejuk kawasan Kaliurang, museum ini memberikan atmosfer eksklusif dan mendalam bagi siapa saja yang ingin memahami lebih jauh tentang peradaban Jawa.
Hutan Mangrove Kulon Progo adalah destinasi wisata alam yang menawarkan keindahan ekosistem mangrove di pesisir Pantai Congot, tepatnya di Dusun Pasir Mendit, Desa Jangkaran, Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo, Jogjakarta.
Hutan Mangrove Kulon Progo

Hutan Mangrove Kulon Progo merupakan area konservasi tanaman bakau di Jogjakarta.
Tempat ini menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin menikmati suasana hijau nan asri, sekaligus belajar tentang pentingnya hutan bakau dalam menjaga keseimbangan lingkungan pesisir.
Pengunjung dapat menikmati tiga bagian spot wisata di tempat ini, yakni Mangrove Pasir Mendit, Mangrove Jembatan Api-Api dan Mangrove Pantai Kadilangu.
Di bagian Mangrove Pasir Mendit dan Mangrove Pantai Kadilangu, pengunjung dapat menyewa perahu wisata untuk berkeliling sembari melihat pemandangan hutan bakau yang rimbun dan terawat.
Sedangkan pada bagian Jembatan Api-Api menghadirkan jembatan bambu yang membentang di antara pohon-pohon mangrove, pengunjung dapat berjalan santai sambil mengabadikan momen di berbagai spot foto Instagramable, seperti replika Menara Eiffel, Ayunan Bambu, dan beragam spot foto menarik lainnya.
Harga Tiket Masuk kawasan Hutan Mangrove Kulonprogo dibandrol seharga Rp. 5.000 perorang. Selain itu, destinasi wisata ini beroperasi mulai pukul 06.00 – 18.00 WIB setiap harinya.
Benteng Vredeburg

Benteng Vredeburg adalah salah satu ikon bersejarah di Yogyakarta yang terletak di kawasan strategis, tepat di depan Gedung Agung dan dekat dengan Malioboro.
Dibangun pada abad ke-18 oleh VOC (Vereenigde Oost-Indische Compagnie), benteng ini awalnya berfungsi sebagai markas pertahanan kolonial Belanda untuk mengawasi Kesultanan Yogyakarta.
Kini, Benteng Vredeburg telah bertransformasi menjadi museum sejarah yang menyimpan berbagai diorama, artefak, serta dokumentasi penting mengenai perjuangan bangsa Indonesia.
Pengunjung dapat menjelajahi bangunan dengan arsitektur khas kolonial, melihat koleksi senjata kuno, serta memahami lebih dalam tentang perjalanan sejarah Indonesia melalui pameran interaktif.
Dengan nilai sejarah yang kuat dan lokasinya yang strategis, Benteng Vredeburg Yogyakarta menjadi destinasi edukasi yang menarik bagi wisatawan, pelajar, maupun pecinta sejarah yang ingin mengenal lebih dekat perjuangan bangsa di masa lalu.
Bagi kamu yang ingin berkunjung ke Benteng Vredeburg, tempat ini buka Selasa Hingga Minggu, mulai pukul 07.30 hingga 16.00 WIB.
Harga tiket masuk musem Vredeburg bervariasi berdasarkan kategori untuk Wisatawan Mancanegara dijual senilai Rp. 10.000 sedangkan untuk wisatawan lokal harga tiket masuk mulai Rp. 2000 hingga Rp. 3000 tergantung usia.
Teras Kaca Nguluran

Teras Kaca Nguluran adalah destinasi wisata unik di Gunungkidul, Yogyakarta, yang menawarkan sensasi berjalan di atas kaca dengan latar belakang Samudra Hindia yang luas.
Berada di kawasan Pantai Nguluran, Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunung Kidul, Jogjakarta tempat ini menjadi salah satu spot foto favorit bagi wisatawan yang ingin mengabadikan momen dengan pemandangan laut yang indah.
Daya tarik utama Teras Kaca adalah platform transparan yang menjorok ke tepi tebing, sehingga deburan ombak di tebing pun terlihat sangat jelas
Selain itu, tersedia berbagai wahana menarik seperti Giant Swing, Glass Boat, dan Sky Bike, yang semakin menambah keseruan bagi pengunjung yang mencari tantangan sekaligus pemandangan Instagramable.
Bagi kamu yang menikmati panorama laut Teras Kaca pantai Nguluran, tempat ini buka mulai pukul 09.00 WIB hingga 17.00 WIB.
Kebun Buah Mangunan

Kebun Buah Mangunan adalah destinasi wisata alam di Bantul, Yogyakarta, yang terkenal dengan agrowisata yang dipadukan dengan pemandangan alam yang indah.
Berlokasi di ketinggian 250 meter di atas permukaan laut, tempat ini menawarkan panorama alam yang memukau, terutama saat kabut menyelimuti Sungai Oya, menciptakan efek seolah berada di atas awan.
Ditempat ini pengunjung dapat menikmati berbagai koleksi tanaman buah seperti durian, rambutan, mangga, belimbing dan jambu air.
Saat musim panen tiba, pengunjung dapat merasakan pengalaman memetik buah langsung dari pohonnya.
Selain area perkebunan, tempat ini juga memiliki area penangkaran rusa timor dan kolam pemancingan yang seru.
Bagi kamu yang butuh aktualisasi diri di media soaial, Kebun Buah Mangunan juga memiliki beberapa spot menarik, seperti gardu pandang, jembatan kayu, dan area camping, yang cocok untuk bersantai atau berburu foto Instagramable.
Hutan Pinus Mangunan

Hutan Pinus Mangunan adalah destinasi wisata alam yang terletak di Bantul, Yogyakarta, terkenal dengan deretan pohon pinus yang menjulang tinggi dan suasana sejuk khas perbukitan.
Tempat ini sering dijadikan lokasi hunting foto Instagramable, prewedding, hingga syuting film berkat panorama hutan yang asri dan estetis.
Selain menikmati keindahan alam, pengunjung juga bisa bersantai di ayunan, hammock, atau menjelajahi berbagai spot menarik seperti Panggung Alam dan Rumah Hobbit.
Sungai Mudal

Sungai Mudal adalah destinasi wisata alam di Kulon Progo, Yogyakarta, yang menawarkan keindahan air terjun alami dengan air berwarna biru toska.
Sebagai bagian dari ekowisata pegunungan Menoreh, udah sejuk dan vegetasi yang asri segera kamu rasakan saat berkunjung ke tempat ini.
Daya tarik utama destinasi Sungai Mudal adalah pemandian yang menawarkan kesegaran dengan air yang berasal dari sumber alami. Pengunjung juga dapat menikmati Air terjun Sungai Mudal yang tidak jauh dari sumber mata airnya.
Selain wisata pemandian alam, pengunjung sungai mudal juga dapat melakukan aktifitas lainnya seperti trekking ringan di sekitar kawasan, flying fox, zip bike atau sepeda gantung hingga camping di sungai mudal.
Namun perlu dicatat, aktifitas camping hanya dibuka pada Weekend dengan melakukan reservasi terlebih dahulu.
Selain itu, fasilitas seperti jembatan bambu, gazebo, tenda camping dan area duduk juga tersedia untuk bersantai.
Air Terjun Kedung Pedut

Air Terjun Kedung Pedut merupakan salah satu wisata alam tersembunyi di Kulon Progo, Yogyakarta, yang menawarkan panorama air terjun bertingkat dengan kolam alami berwarna biru toska.
Dikelilingi oleh hutan tropis dan tebing batu, tempat ini memberikan suasana sejuk dan menenangkan bagi para pengunjung.
Selain menikmati kesegaran air, wisatawan juga dapat mencoba berbagai aktivitas seperti berenang, bermain air, hingga berfoto di spot-spot alami yang Instagramable.
Destinasi Wisata Kedung Pedut juga menawarkan aktifitas selain wisata air seperti Flying Fox, Zip Bike hingga Camping Ground yang dibuka setiap Weekend saja.