Hasil Dewa United vs RRQ Hoshi MPL ID S15 Minggu Kelima Hari Kedua

RRQ Hoshi sukses mengalahkan Dewa United 2-0 dalam laga Mobile Legends. Mereka tampil dominan di game pertama dan membalikkan keadaan secara dramatis di game kedua.

Rahel Hardono

Hasil Dewa United vs RRQ Hoshi MPL ID S15 Minggu Kelima Hari Kedua

JendelaIndonesia.id – RRQ menunjukkan performa impresif saat menghadapi Dewa United dalam laga MPL ID S15 Minggu Kelima Hari Kedua.

Dalam pertandingan tersebut, RRQ berhasil menyapu bersih dua gim sekaligus. Mereka tampil dominan di game pertama, lalu membalikkan keadaan secara dramatis di game kedua.

Game Pertama: RRQ Kuasai Jalannya Pertandingan

Sejak menit pertama, RRQ Hoshi langsung mengambil alih kendali pertandingan. Dengan susunan pemain Badang (Dyrenn), Novaria (Rinz), Hayabusa (Sutsujin), Hilda (Idok), dan Granger (ToYy), RRQ bermain agresif dan efektif.

Meski Dewa United mengandalkan kombinasi inisiasi lewat Phoveus (Rezz) dan Alpha (Reyy), serta mobilitas dari Harith (Maybeee) dan Mathilda (Muezza), mereka kesulitan menghadapi tekanan konstan dari RRQ.

Momen krusial terjadi pada menit kedua saat Sutsujin mencetak double kill dalam perebutan Turtle pertama. Walaupun Turtle berhasil diamankan Dewa United, RRQ sudah memimpin 4.000 gold di menit keempat, dan memperlebar jarak menjadi 10.000 gold hanya dalam tujuh menit.

Dewa United tak mampu mengejar ketertinggalan. Damage dari Novaria dan Granger terlalu besar untuk dibendung, sementara inisiasi dari Phoveus dan Alpha tidak berjalan efektif. Bahkan, RRQ berhasil menghancurkan inhibitor turret bawah tanpa bantuan Lord.

Dengan Lord pertama yang mereka amankan, RRQ Hoshi menutup pertandingan hanya dalam 10 menit. Sutsujin tampil luar biasa dengan status Godlike, sementara Rinz dan ToYy mengakhiri perlawanan terakhir Dewa United.

Game Kedua: Dewa United Menggigit, RRQ Balikkan Keadaan

Memasuki game kedua, Dewa United berusaha bangkit dengan komposisi agresif: Hilda, Selena, Gatot Kaca, Harith, dan Hayabusa. Mereka langsung menekan sejak awal. Octa sukses mengenai Sutsujin dengan Abyssal Arrow, membantu Dewa United mengamankan Turtle pertama dan menciptakan keunggulan tipis 500 gold.

Namun, RRQ tetap tenang. Mereka perlahan membalas melalui rotasi disiplin. Edok (Chip) memainkan peran kunci dalam pertahanan dan mobilitas tim, sementara ToYy yang menggunakan Wanwan mulai menemukan ritmenya di gold lane.

Titik balik terjadi pada perebutan Turtle kedua. RRQ berhasil mengamankan objektif dan mencetak dua kill penting melalui Dyrenn (Phoveus), menjaga keseimbangan ekonomi.

Dengan kehadiran Pharsa (Rinz) dan Chip (Edok), RRQ memaksimalkan zoning area untuk menahan agresi Dewa United. Perlahan tapi pasti, RRQ membalikkan momentum.

Dalam perebutan Lord pertama, RRQ tidak hanya mengamankan objektif, tetapi juga berhasil menjatuhkan Maybe dan Octa dari Dewa United. Keunggulan tersebut membuat mereka mendominasi peta dan memaksa Dewa United bermain bertahan.

Mengandalkan keunggulan positioning dan Lord, RRQ menutup game kedua dengan kemenangan.

Baca Juga:

Kemenangan 2-0 atas Dewa United menjadi bukti solidnya performa RRQ Hoshi. Di game pertama, mereka menunjukkan efektivitas strategi snowball, sedangkan di game kedua, mentalitas dan kedisiplinan rotasi menjadi kunci kebangkitan mereka.

Hasil ini menjadi modal penting bagi RRQ untuk melanjutkan perjalanan di MPL ID S15.

Rahel Hardono

Rahel Hardono

Seorang casual gamer yang diberi tanggung jawab untuk mengelola kanal Games dan Esports di JendelaIndonesia.id

Related Post

Tinggalkan komentar