JendelaIndonesia.id – Setelah bertahun-tahun spekulasi dan bocoran yang beredar, Rockstar Games akhirnya mengonfirmasi bahwa Grand Theft Auto 6 (GTA 6) akan dirilis pada musim gugur 2025.
Pernyataan ini langsung menjadi perbincangan hangat di komunitas gaming global, mengingat kesuksesan luar biasa dari pendahulunya, GTA 5, yang hingga kini masih menjadi salah satu game terlaris sepanjang masa.
Kapan GTA 6 Akan Dirilis?
Berdasarkan informasi resmi dari Rockstar Games, GTA 6 dijadwalkan rilis pada tahun 2025.
Meskipun belum ada tanggal pasti, banyak sumber industri game memperkirakan bahwa game ini akan meluncur pada kuartal akhir tahun 2025, yakni sekitar September hingga Desember.
Terdapat spekulasi yang menyebutkan bahwa game besutan Rockstar Games ini akan tersedia secara global pada 17 September 2025 mendatang.
Namun pihak Rockstar Games sendiri tidak pernah menanggapi spekulasi tentang GTA 6 yang berkembang di kalangan komunitas game mereka.
Mengacu pada pola perilisan sebelumnya, seperti yang terjadi pada GTA 5 dan Red Dead Redemption 2, Rockstar kemungkinan besar akan merilis GTA 6 terlebih dahulu untuk konsol PlayStation 5 dan Xbox Series X/S.
Sementara itu, versi PC diprediksi baru akan menyusul pada 2026, mengikuti strategi yang sama seperti game-game sebelumnya.
Baca Juga: GTA 6 Picu Efek Domino, Beberapa Pengembang Game Pilih Tunda Rilis
Bocoran Fitur dan Inovasi Baru GTA 6
Selain kepastian jadwal rilis, GTA 6 juga menghadirkan berbagai inovasi yang membuatnya semakin dinantikan.
Berikut beberapa fitur utama yang sudah dikonfirmasi maupun beredar dalam bocoran:
1. Vice City dengan Dunia Lebih Luas
GTA 6 akan membawa pemain kembali ke Vice City, kota fiksi yang terinspirasi dari Miami, Florida.
Namun, kali ini dunia game akan jauh lebih besar dan lebih interaktif, mencakup berbagai area seperti perkotaan, pantai, rawa-rawa, hingga pedesaan dengan ekosistem yang lebih dinamis.
2. Karakter Protagonis Ganda
Untuk pertama kalinya dalam sejarah franchise, GTA 6 akan menampilkan karakter protagonis wanita.
Lucia, nama karakter tersebut, akan beraksi bersama pasangannya dalam cerita yang dikabarkan terinspirasi dari kisah kriminal Bonnie & Clyde.
Konsep ini memberikan GTA 6 latar belakang cerita yang lebih kompleks dan memberikan sudut pandang baru dalam dunia kriminal Vice City.
Langkah Rockstar ini diyakini akan memberikan pengalaman bermain yang lebih dinamis.
3. AI Lebih Pintar dan Sistem Polisi yang Lebih Kompleks
Rockstar Games berambisi menghadirkan kecerdasan buatan (AI) yang lebih dinamis di GTA 6.
Salah satu aspek yang mendapat perhatian khusus adalah sistem Wanted Level, yang kini lebih kompleks dan realistis.
Polisi di GTA 6 tidak hanya akan mengejar pemain secara membabi buta, tetapi juga bisa menggunakan strategi yang kompleks seperti penggunaan drone pengintai, hingga anjing pelacak dalam perburuan.
Menariknya, kamu juga dibekali dengan teknik stealth untuk menghindari kejaran polisi dengan memanfaatkan lingkungan sekitar seperti bersembunyi di semak-semak, mengganti pakaian hingga berbaur dengan NPC.
NPC (Non-Playable Characters) dalam GTA 6 akan memiliki rutinitas yang lebih hidup dan responsif terhadap tindakan pemain, memberikan pengalaman yang lebih imersif.
4. Grafis yang Lebih Realistis
Dikembangkan dengan RAGE Engine terbaru, GTA 6 akan menyajikan grafis yang lebih detail, pencahayaan berbasis Ray Tracing, serta animasi karakter yang lebih halus dan realistis.
Interaksi karakter pemain, lingkungan serta elemen lain dalam game ini juga lebih realistis, kondisi seperti badai dan angin topan dapat memengaruhi jalannya permainan.
Bagi kamu yang sudah tidak sabar, Grand Theft Auto 6 dipastikan oleh Rockstar Games akan rilis pada 2025, meskipun tanggal pastinya masih menjadi misteri.
Dengan berbagai fitur baru seperti Vice City yang diperluas, karakter protagonis wanita pertama, AI yang lebih pintar, serta grafis dan fisika yang lebih realistis, GTA 6 berpotensi menjadi game open-world terbaik yang hadir di tahun 2025.
