JendelaIndonesia.id – Apple merilis versi beta ketiga dari sistem operasi iOS 18.5 kepada para pengembang pada pekan ketiga April 2025. Pembaruan ini membawa sejumlah penyesuaian kecil, utamanya pada aplikasi Mail dan Settings, serta difokuskan pada perbaikan bug dan peningkatan kinerja sistem.
Meski menghadirkan beberapa perubahan, iOS 18.5 disebut sebagai pembaruan minor. Fokus utama Apple saat ini tampaknya telah beralih ke pengembangan iOS 19 yang dijadwalkan diumumkan dalam ajang tahunan Worldwide Developers Conference (WWDC) pada 9 Juni 2025 mendatang.
Penyesuaian Fitur di iOS 18.5
Salah satu pembaruan mencolok dalam iOS 18.5 terdapat pada aplikasi Settings, di mana Apple kini menampilkan banner AppleCare+ secara lebih menonjol pada bagian informasi garansi perangkat. Melalui pembaruan ini, pengguna juga dapat melihat detail layanan AppleCare+ untuk setiap perangkat yang terhubung ke akun Apple mereka secara lebih mudah.
Sementara itu, pada aplikasi Mail, Apple menambahkan kontrol baru yang memungkinkan pengguna menonaktifkan foto kontak di kotak masuk. Pengaturan tersebut kini dapat diakses langsung melalui ikon tiga titik di sudut kanan atas layar, kemudian memilih opsi “Show Contact Photos”. Sebelumnya, fitur ini hanya dapat ditemukan melalui pengaturan sistem.
Apple juga menyederhanakan tampilan kategori kotak masuk dengan menghadirkan tab “All Mail” secara lebih eksplisit. Sebelumnya, kategori ini tersembunyi di balik tab seperti Primary, Transactions, Updates, dan Promotions.
Secara keseluruhan, iOS 18.5 hadir sebagai pembaruan ringan yang menitikberatkan pada peningkatan kenyamanan pengguna dan stabilitas sistem. Meski tidak membawa perubahan besar, pendekatan Apple yang responsif terhadap kebutuhan pengguna tetap patut diapresiasi.
Perkiraan Tanggal Rilis iOS 18.5
Berdasarkan pola peluncuran sebelumnya, Apple diperkirakan akan merilis iOS 18.5 secara publik pada pertengahan Mei 2025. Sebagai perbandingan, iOS 17.5 dan iOS 16.5 masing-masing dirilis pada 13 Mei 2024 dan 18 Mei 2023.
Dalam versi beta sebelumnya, Apple diketahui tengah memperbaiki sejumlah bug yang dilaporkan pengguna, termasuk gangguan pada fitur CarPlay yang sempat mengganggu sistem hiburan di beberapa mobil.
Minimnya fitur baru di iOS 18.5 memperkuat spekulasi bahwa Apple tengah memusatkan perhatian pada iOS 19. Sistem operasi terbaru ini disebut-sebut akan membawa sejumlah pembaruan signifikan, termasuk penyegaran antarmuka pengguna serta integrasi kecerdasan buatan (AI) generatif yang lebih dalam.
Baca Juga: Apple Siapkan iOS 19 dengan Desain Baru yang Lebih Modern dan Fitur AI Canggih
Peningkatan pada asisten virtual Siri juga dikabarkan menjadi salah satu fokus utama dalam iOS 19. Menurut informasi yang beredar di kalangan pengembang, versi beta pertama iOS 19 kemungkinan besar akan tersedia tak lama setelah sesi keynote WWDC 2025 digelar.
Dengan peluncuran iOS 19 yang semakin dekat, para pengguna iPhone dapat menantikan kehadiran fitur-fitur baru yang lebih inovatif dalam waktu dekat.